Gerilya
Tubuh biru tatapan mata biru
Lelaki berguling di jalan
Angin tergantung terkecap pahitnya tembakau
Bendungan keluh dan bencana
Tubuh biru tatapan mata biru
Lelaki berguling di jalan
Dengan tujuh lubang pelor
Diketuk gerbang langit
Dan menyelam tali kuda
Melepas kesumatnya
Gadis berjalan disubuh merah
Dengan sayur mayur dipunggung
Melihatnya bertamahan
Ia beri jeritan manis
Dan duka daun wortel
Tubuh biru tatapan mata biru
Lelaki berguling di jalan
Orang orang kampung mengenalnya
Anak janda berambut ombak
Di timba air bergantang gantang
Di siram atas tubuhnya
Tubuh biru tatapan mata biru
Lelaki berguling di jalan
Lewat gardu belanda dengan berani
Berlindung warna malam
Sendiri masuk kota
Ingin ikut ngubur ibu nya
Tubuh biru tatapan mata biru
Lelaki berguling di jalan
Angin tergantung terkecap pahitnya tembakau
Bendungan keluh dan bencana
Tubuh biru tatapan mata biru
Lelaki berguling di jalan
Dengan tujuh lubang pelor
Diketuk gerbang langit
Dan menyelam tali kuda
Melepas kesumatnya
Gadis berjalan disubuh merah
Dengan sayur mayur dipunggung
Melihatnya bertamahan
Ia beri jeritan manis
Dan duka daun wortel
Tubuh biru tatapan mata biru
Lelaki berguling di jalan
Orang orang kampung mengenalnya
Anak janda berambut ombak
Di timba air bergantang gantang
Di siram atas tubuhnya
Tubuh biru tatapan mata biru
Lelaki berguling di jalan
Lewat gardu belanda dengan berani
Berlindung warna malam
Sendiri masuk kota
Ingin ikut ngubur ibu nya
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan Kirim Komentar Anda